Blog 26 Static NAT


Assalamualaikum wr.wb
Salam Warung Networking😂

Kesempatan kali ini TS akan membahas tentang static NAT


  • NAT digunakan untuk menterjemahkan suatu IP ke IP lainnya, seperti dari IP privat ke IP Publik
  • NAT static merupakan one to one mapping, jadi 1 ip privat diterjemahkan kedalam 1 ip publik
  • NAT digunakan saat ada server local yang ingin diakses dari Internet (Public Network)
  • Saat disuatu kantor kita punya server (email) dengan IP 15.15.15.4 yang hanya dapat diakses dari LAN saja karena IP Privat, namun kita ingin tetap mengakses email server tersebut meskipun kita sedang berada dirumah dll. Oleh karena itu dibuatlah NAT Static dengan mengalokasikan Ip public untuk email server tersebut , misal 200.200.200.5
  • Saat kita ingin menambah server lain yang ingin diakses maka kita tingga menambahkan baris nat staticnya.
 Untuk Lab nya masih pakai topologi sebelumnya😊


1. Untuk Topologi nya kita tambahkan Server di sisi Localnya
2. Hapus konfigurasi Routing dan ACLnya




3. Konfigurasikan Default Route pada R1

4. Konfigurasikan Static NAT

5. Pengetesan & Verifikasi

Ping dari IP publik ke PC local dan sebaliknya


Saat Server melakukan ping ke ip local 15.15.15.2, tidak perlukan karena ip local tidak akan pernah bisa di ping dari internet.

6. Pegecekan Nat dan Routing


Alhamdulillah udah selesai 
Semoga bermanfaat 
Wassalamualaikum wr.wb😇

Post a Comment

My Instagram

Copyright © Warung Networking. Blogger Templates Designed by OddThemes